PULAU PEUCANG
Terletak di ujung barat Pulau Jawa, Pulau Peucang
bukanlah destinasi yang mudah dijangkau. Tapi pulau mungil ini punya
segudang atraksi seru. Wajib didatangi!
Terletak di ujung paling barat Pulau Jawa, yang tentunya
butuh usaha ekstra untuk dicapai, Pulau Peucang tak diragukan lagi
menyimpan keindahan alam memukau. Potret pasir putih di pantai-pantainya
telah menghiasi album para pejalan. Beberapa menyebutkan bahwa pulau
yang termasuk dalam Taman Nasional Ujung Kulon ini memiliki alam yang
masih liar.
Di Pulau Pecang hanya terdapat
satu penginapan yang dikelola PT Wanawisata Alam Hayati, yang tarifnya
berkisar lima ratus ribu ke atas. Namun kita bisa menempati
rumah yang ditinggali oleh pengelola taman nasional kalau memang budget minim.
Berikut ini 7 hal mengasyikkan yang jadi alasan kamu mengunjungi Pulau Peucang:
1. Pantai pasir putih yang indah
Siapa yang tak suka bersantai sambil berenang di pantai
pasir putih yang indah, pun bersih? Teriknya matahari di sini dijamin
akan membuat kulit matang sempurna. Karena itulah, dari bincang-bincang
dengan pengelola, saya mendengar banyak turis asing yang mengunjungi
pulau ini.
2. Hewan liar berlalu-lalang di segala tempat
Inilah yang membedakan Peucang dan pulau-pulau lainnya Saat berjalan menuju wisma, anda akan terkejut
melihat rusa dan monyet yang mondar-mandiri di lapangan rumput. Selain rusa tampan dengan tubuh tegap, sungguh berbeda dengan rusa di
Kebun Raya Bogor, babi hutan atau celeng pun tak ragu-ragu menghampiri
kita saat makan.
Mereka biasanya tidak menyerang, asalkan tidak diusik.
Perhatikan pulang barang-barang kita karena monyet senang mengambilnya
jika kita lengah, bahkan baju yang dijemur, dan selalu kunci pintu kamar
karena paginya saat anda terbangun menyaksikan monyet mengacak-acak dapur.
3. Tak ada sinyal seluler
Pulau Peucang adalah tempat bersantai, pelarian dari
rutinitas, yang sempurna karena tak terjangkau sinyal seluler. Tak perlu
repot-repot mengunggah selfie di pantai atau saat dijambak monyet,
simpan telepon genggam dan nikmati liburan singkat ini.
4. Trekking ke Karang Copong
Trip ke Pulau Peucang tak lengkap tanpa trekking ke Karang
Copong, sebuah karang bolong mirip Tanah Lot di sebelah barat pulau,
tempat favorit untuk menikmati matahari terbenam. Sebelum perjalanan
sebaiknya mengonsumi obat antimalaria dan membawa losion antinyamuk.
Kenakan sepatu atau sandal gunung dan pakaian yang nyaman. Trekking
memakan waktu hingga satu jam. Di sepanjang jalan saya berpapasan dengan
biawak, dan hutan ini adalah habitat burung elang, burung hantu, dan
merak. Saya pun sempat berhenti saat melihat pohon menjulang dengan akar
raksasa, pohon kiara namanya.
5. Berburu banteng di Cidaon
Cidaon berjarak sekitar dua kilometer dari Peucang,
sekitar dua puluh menit dengan perahu. Terletak di kawasan utama Taman
Nasional Ujung Kulon, Cidaon terkenal sebagai tempat berkumpulnya
kawanan banteng. Di sini juga terdapat menara untuk menikmati panorama
dari ketinggian.
6. Bermain kano di Muara Cigenter
Yang ditawarkan Ujung Kulon, yaitu bermain kano—atau
lebih tepatnya menumpang kano. Dari Pulau Peucang perahu meluncur ke
Pulau Handeuleum, singgah sebentar, lalu melanjutkan perjalanan ke Muara
Cigenter. Anda akan disambut perahu kurus-panjang, juga sang tukang perahu lalu diberi dua dayung jika ingin turut mendayung. Bagi yang belum terbiasa ikuti panduan guide, karena air
laut sejajar dengan perahu dan guncangan karena ombak bisa
mendebarkan anda. Namun begitu memasuki muara, ombak berangsur tenang,
dengan pohon-pohon aren menghiasi di kanan-kiri.
7. Snorkeling di Cihandarusa
Anda wajib mencoba snorkeling disini,
Air yang jernih dan terumbu karang yang indah membuat anda tak puas-puas
menyelam.
Sungguh petualangan di Pulau Peucang terasa
begitu berkesan. Mungkin ada yang beranggapan bahwa atraksi di sini tak
liar-liar amat dibandingkan tempat lainnya di Indonesia, tapi Pulau
Peucang tetap istimewa. Ia memiliki versi liarnya sendiri, dengan rusa
dan babi hutan yang mengitari kita saat makan, dengan biawak yang
melintas saat kita menuju kamar mandi, dengan monyet yang
berlompat-lompat saat kita berbaring di hammock pada malam hari.
Photo oleh Destinasi Indonesia com
Sumber photo Gallery
Karang Copong sumber photo Gallery
Kanoing di muara cigenter
Pohon Kiara saat anda menempuh tracking ke karang copong
Menikmati keindahan dunia bawah laut,snorkeling di pulau peucang,sumber photo: Ngetripmulu
Nah bagi anda yang belum merasakan sensai wisata pulau peucang silahkan ada banyak pilihan trip trip di luaran sana dgn budget yg aman tentunya.
0 comments